Inilah yang harus kamu lakukan kalau kamu dikejar orang gila di jalanan.
Cara
ini memiliki tingkat kesulitan sejuta. Apalagi kalau orang gilanya
bermodel gahar gitu, rambutnya gimbal kutuan, badannya bau kaki, serta
mengejar kamu dengan tidak mengenakan celana. Tapi cara ini terbukti
ampuh karena si orgil justru semakin terpancing ngejar kalo kamu lari.
Begitu kamu diem dan sok cool, paling-paling perhatian dia ke kamu cuma
bertahan beberapa menit, abis itu dia bakal balik lagi deh asik dengan
dunianya sendiri.
2. Lari Sekencang-kencangnya
Kalau
kamu nggak bisa sok cool di saat ada orgil yang mengejarmu, maka
larilah sekencang-kencangnya. Akan tetapi, tanyakan dulu pada diri kamu.
Kapan terakhir kali kamu jogging dengan baik dan benar? Kalau
jawabannya lima tahun yang lalu, sudah lupakan saja lah. Pasti kalah
kamu sama si orang gila.
3. Segera Cegat Angkutan Umum yang Lewat
Saat
orgil mengejar di belakang dengan kecepatan cahaya, kamu juga bisa
menggantungkan nasib pada kadar keberuntunganmu dan berharap ada angkot
yang lewat di depan kamu. Cegat dan langsung naik. Gak usah pikirin
lagi trayeknya kemana, itu urusan belakangan. Kalo dimintain ongkos
sama supir/kenek kamu juga bisa berkilah bahwa kamu habis dikejar orang
gila. Siapa pun yang mendengarnya pasti berempati sama kamu.
4. Jongkok dan Pura-pura Ambil Batu
Eh
itu mah trik kalo lagi dikejar anjing, ya? Ya sudah coba sajalah kalo
seandainya angkot penyelamat kamu gak lewat-lewat. Kali-kali aja si
orgil takut.
5. Panggil Anak-anak Kecil Untuk Mengejar Orang Gila
Cara
pamungkas ini bisa kamu gunakan kalau semua cara di atas tidak
berhasil. Saat kamu dikejar, berteriaklah memanggil bala bantuan
anak-anak kampung cs-an kamu. Arahkan agar mereka mengejar orang gila
yang mengejar kamu sambil berteriak-teriak “oraaang gilaaa… oraaang
gilaaa…”. Sehingga kamu yang dikejar orang gila dikejar oleh anak-anak
yang mengejar orang gila. Orang gila-ception. Cara ini dijamin akan
membuat bingung orang yang paling gila sekali pun. Kami juga bingung sih
sebenarnya. Ah ya sudahlah.
0 komentar:
Posting Komentar