Demikian kata-kata Dan Brown mengawali filmnya yang berjudul
"DaVinci Code". Alur ceritanya merupakan perpaduan antara fakta dan
kebohongan yang diramu dengan sangat trampil. Penonton dibuat menjadi
ragu akan kebenaran ALkitab dan curiga terhadap gereja.
Yang seperti ini bukan pertama kali terjadi dalam sejarah. Bahkan dalam penciptaan dunia, dikisahkan adanya 'lawan' yang berusaha menggiring seseorang menjadi ragu-ragu terhadap kata-kata Tuhan, seperti yang terjadi pada Hawa, perempuan pertama yang diciptakan Tuhan.
Perhatikan apa yang dikatakan mengenai Yesus dalam Perjanjian Baru,
Banyak penipu sudah menyebar ke seluruh dunia. Mereka adalah orang-orang yang tidak mengakui bahwa Yesus Kristus datang ke dunia sebagai seorang manusia. Orang semacam itu adalah penipu, dan Musuh Kristus. Sebab tiu, jagalah jagan sampai kalian kehilangan apa yang sudah kami usahakan untuk kalian. Berusahalah supaya kalian memerima dari Allah upahmu seluruhnya. Orang yang tidak berpegang pada ajaran Kristus, melainkan menyimpang dari apa yang diajarkan oleh Kristus, orang itu tidak mempunyai Allah. Orang yang tetap di dalam ajaran Kristus, berarti mempunyai baik Allah Bapa maupun Anak. ( 2 Yoh.1:7-9) back to top
Lalu datanglah seorang guru agama mendengarkan percakapan antara Yesus dengan orang-orang dari golongan Saduki itu. Guru agama itu melihat bahwa Yesus sudah menjawab orang-orang itu denan baik. Maka ia bertanya kepada Yesus, "Perintah manakah yang paling penting dari semua perintah?"
Yesus menjawab, "Perintah yang pertama, ialah: `Dengarlah, hai bangsa Israel! Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa. Cintailah Tuhan Allahmu dengan sepenuh hatimu, dengan segenap jiwamu, dengan seluruh akalmu dan dengan segala kekuatanmu.` Perintah kedua ialah: `Cintailah sesamamu, seperti engkau mencintai dirimu sendiri.` Tidak ada lagi perintah lain yang lebih penting dari kedua perintah itu."
"Hal-hal yang menyebabkan orang berbuat dosa pasti akan ada. Tetapi celakalah orang yang menyebabkannya!
Lebih baik kalau batu penggilingan diikatkan pada lehernya, lalu ia dibuang ke dalam laut daripada ia menyebabkan salah seorang dari orang-orang kecil ini berbuat dosa.Sebab itu, waspadalah! Kalau saudaramu berdosa, tegurlah dia. Kalau ia menyesal, ampunilah dia."(Luk. 17:1-3)
Alkitab juga menubuatkan tentang hari di mana "bapak dari semua kebohongan" akan dimusnahkan selamanya :
Kemudian Iblis yang menipu mereka itu, dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang. Di situlah tempatnya binatang dan nabi palsu itu dibuang terlebih dahulu. Mereka akan disiksa siang malam untuk selama-lamanya.(Why. 20:10)
DaVinci mengklem bahwa apa yang dipaparkannya semua benar, padahal yang sesungguhnya tidaklah demikian. Mengapa hati harus bergetar karena ada temuan murahan, padahal kebenaran yang sesungguhnya ternyata bisa diketahui? Bacalah Alkitab, maka anda bisa mengarungi perjalanan hidup kini dan seterusnya!
Pada waktu kami memberitahukan kepadamu betapa agungnya kedatangan Tuhan kita Yesus Kristus, kami tidak bergantung pada dongeng-dongeng isapan jempol manusia. Keagungan Kristus itu sudah kami lihat dengan mata kepala sendiri.Kami berada di sana ketika Ia dihormati dan diagungkan oleh Allah Bapa. Pada waktu itu terdengar suara dari Yang Mahamulia, yang berkata kepada-Nya, "Inilah Anak-Ku yang Kukasihi. Ia menyenangkan hati-Ku!" Kami sendiri mendengar suara itu datang dari surga ketika kami berada bersama Dia di atas gunung yang suci itu.Itu sebabnya kami lebih yakin lagi akan pesan Allah yang dikabarkan oleh para nabi. Sebaiknya kalian memperhatikan pesan itu, sebab pesan itu seperti lampu yang bersinar di tempat gelap sampai fajar menyingsing, dan cahaya bintang timur bersinar di dalam hatimu.(2 Ptr 1:16-19)
Yang seperti ini bukan pertama kali terjadi dalam sejarah. Bahkan dalam penciptaan dunia, dikisahkan adanya 'lawan' yang berusaha menggiring seseorang menjadi ragu-ragu terhadap kata-kata Tuhan, seperti yang terjadi pada Hawa, perempuan pertama yang diciptakan Tuhan.
Ular adalah binatang yang paling licik dari
segala binatang yang dibuat oleh Tuhan Allah. Ular itu bertanya kepada
perempuan itu, "Apakah Allah benar-benar melarang kalian makan
buah-buahan dari segala pohon di taman ini ? " "Kami boleh makan
buah-buahan dari setiap pohon didalam taman ini, " jawab perempuan itu
"kecuali dari pohon yang ada ditengah-tengah taman. Allah melarang kami
makan buah dari pohon itu ataupun menyentuhnya; jika kami melakukannya,
kami akan mati." Ular itu menjawab, "Itu tidak benar; kalian tidak akan
mati. (Kej.3:1-4)
Ular ini mempunyai nama lain : iblis, naga dan setan
Lalu di surga terjadi peperangan. Mikhael
bersama malaikat-malaikatnya bertempur melawan naga itu. dan Naga itu
pun, yang dibantu oleh malaikat-malaikatnya, melawan mikhael. Tetapi
naga itu dikalahkan. Ia dan malaikat-malaikatnya tidak diizinkan lagi
tinggal di surga . Naga yang besar itu dibuang ke luar!Dialah ular tua
itu yang bernama iblis atau Roh Jahat, yang menipu seluruh dunia. Ia
dibuang ke bumi dengan segala malaikatnya. (Why. 12:7-9).
Setan adalah bapak dari semua kebohongan, termasuk kebohongan mengenai Alkitab dalam DaVinci Code, misalnya :
Kebohongan 1 : Dikatakan dalam DaVinci Code bahwa Alkitab ditulis ulang oleh Kaisar Konstantinus Agung pada abad ke-4 M.
Penulisan ke 66 kitab dalam Alkitab memakan waktu sekitar 1500
tahun. Meskipun begitu, semuanya bercerita tentang satu cerita.
Cerita-cerita terdiri atas dua bagian: Perjanjian Lama (dari penciptaan
sampai menjelang kehidupan Yesus) dan Perjanjian Baru (kehidupan Yesus
dan Gereja mula-mula). Daftar buku-buku yang masuk dalam Perjanjian Lama
sudah ditetapkan sebelum kelahiran Yesus. Yesus sendiri mengutip dari
kitab-kitab tersebut, beberapa ayat untuk menunjuk kepada diri-Nya
sendiri. Kepada orang-orang yang menentang Dia, Ia berkata,
Kalian mempelajari Alkitab sebab menyangka bahwa
dengan cara itu kalian mempunyai hidup sejati dan kekal. Dan Alkitab
itu sendiri memberi kesaksian tentang Aku. Tetapi kalian tidak mau
datang kepada-Ku untuk mendapat hidup kekal ( Yoh. 5:39-40)
Setelah kematian dan kebangkitan-Nya, Yesus menampakkan diri kepada dua murid-Nya dan berkata,
"Kalian memang bodoh! Terlalu lamban kalian
untuk mempercayai semua yang sudah dikatakan para nabi! Bukankah Raja
Penyelamat harus mengalami dahulu penderitaan itu, baru mencapai
kemuliaan-Nya?" Kemudian Yesus menerangkan kepada mereka apa yang
tertulis di dalam seluruh Alkitab mengenai diri-Nya, mulai dari
buku-buku Musa dan buku para nabi. (Luk. 24:25-27)
Para murid Yesus menggunakan nubuat-nubuat dalam Perjanjian Lama untuk membuktikan bahwa Yesus adalah Juruselamat dunia,
Saudara-saudara keturunan Abraham, dan semua
Saudara-saudara yang lainnya di sini yang taat kepada Allah! Allah sudah
mengirim kepada kita berita keselamatan itu; sebab orang-orang yang
tinggal di Yerusalem dan pemimpin-pemimpin mereka tidak menyadari bahwa
Dialah penyelamat itu. Mereka tidak mengerti ajaran nabi-nabi yang
dibacakan setiap hari Sabat, sehingga mereka menghukum Yesus.
Tetapi justru dengan melakukan yang demikian
mereka menyebabkan bahwa apa yang dinubuatkan oleh nabi-nabi itu
terjadi. Meskipun mereka tidak bisa menemukan sesuatu pun pada-Nya yang
patut dihukum dengan hukuman mati, namun mereka minta kepada Pilatus
supaya Ia dibunuh.
Dan setelah mereka selesai melaksanakan semuanya
yang sudah tertulis dalam Alkitab tentang Dia, mereka menurunkan
jenazah-Nya dari kayu salib, lalu meletakkan-Nya di dalam kubur. Tetapi
Allah menghidupkan-Nya kembali dari kematian.
Kemudian berhari-hari lamanya Ia datang
memperlihatkan diri kepada orang-orang yang sudah datang dengan Dia dari
Galilea ke Yerusalem. Mereka itulah yang sekarang menjadi saksi-saksi
utntuk Dia kepada bangsa Israel.
Jadi, sekarang ini kami menyampaikan Kabar Baik itu kepadamu: Apa yang Allah sudah janjikan kepada nenek moyang kita... ( Kis 13:26-32)
Daftar kitab-kitab Perjanjian Baru yang pertama, dikenal dengan
nama `Kanon Muratorium`, disusun pada tahun 170 M. Itu tidak ada
hubungannya dengan Konstantinus. back to top
Kebohongan 2: Yesus `diangkat` menjadi `Yang Ilahi` pada Sidang di Nicea tahun 325 M.
Ke-Ilahi-an Yesus diakui berulang kali di dalam Perjanjian Baru.
Orang-orang yang menentang agama Kristen pun mengakui hal ini. Jauh
sebelum Sidang Nicea, Plinius, Gubernur Romawi, menulis kepada Kaisar
Trayanus pada tahun 112 M bahwa `orang-orang Kristen mengucapkan syair
pujian kepada Kristus sebagai Allah`.Perhatikan apa yang dikatakan mengenai Yesus dalam Perjanjian Baru,
Pada dasarnya Ia sama dengan Allah, tetapi Ia
tidak merasa bahwa keadaan-Nya yang Ilahi itu harus dipertahankan-Nya.
Sebaliknya, Ia melepaskan semuanya lalu menjadi sama seperti seorang
hamba. Ia menjadi seperti manusia, dan nampak hidup seperti manusia. Ia
merendahkan diri, dan hidup dengan taat kepada Allah sampai mati - yaitu
mati disalib. Sebab itulah Allah mengangkat Dia setinggi-tingginya,
serta memberikan kepada-Nya kekuasaan yang lebih besar daripada segala
kekuasaan yang lain. Maka untuk menghormati Yesus, semua mahluk yang di
surga, dan yang di bumi, serta yang di bawah bumi, akan menyembah Dia.
Mereka semuanya akan mengaku bahwa Yesus Kristuslah Tuhan; dengan
demikian Allah Bapa dimuliakan. (Flp. 2:6-11)
Pada sisi lain, Alkitab juga menjelaskan ke-manusiawi-an Yesus.
Dari Paulus, pelayan Yesus Kristus,
saudara-saudara sekalian di Roma yang dikasihi Allah dan yang sudah
dipanggil oleh Allah untuk menjadi umat-Nya. Allah sudah memilih dan
mengangkat saya khusus untuk memberitakan Kabar Baik dari Allah. Kabar
Baik itu sudah dijanjikan oleh Allah pada zaman dahulu melalui
nabi-nabi-Nya dan sudah tertulis dalam Alkitab. Kabar Baik itu mengenai
Anak Allah, Tuhan kita Yesus Kristus. Secara manusiawi, Ia adalah
keturunan Daud, tetapi secara Ilahi Ia ternyata adalah Anak Allah. Itu
terbukti dengan kuasa yang luar biasa melalui kebangkitan-Nya dari
kematian. (Rm. 1:1-4)
Sesungguhnya, Alkitab bersikap keras terhadap orang-orang yang menyangkali ke-manusiawi-an Yesus.Banyak penipu sudah menyebar ke seluruh dunia. Mereka adalah orang-orang yang tidak mengakui bahwa Yesus Kristus datang ke dunia sebagai seorang manusia. Orang semacam itu adalah penipu, dan Musuh Kristus. Sebab tiu, jagalah jagan sampai kalian kehilangan apa yang sudah kami usahakan untuk kalian. Berusahalah supaya kalian memerima dari Allah upahmu seluruhnya. Orang yang tidak berpegang pada ajaran Kristus, melainkan menyimpang dari apa yang diajarkan oleh Kristus, orang itu tidak mempunyai Allah. Orang yang tetap di dalam ajaran Kristus, berarti mempunyai baik Allah Bapa maupun Anak. ( 2 Yoh.1:7-9) back to top
Kebohongan 3: Orang-orang Yahudi mula-mula percaya
bahwa yang berdiam di Tempat Yang paling Kudus dalam Bait Suci yang
dibangun Salomo itu, bukan hanya Allah saja tetapi juga Shekinah, yang
setara dengan Allah tetapi berkelamin perempuan.
`Shekinah` adalah kata kerja dalam bahasa Ibrani yang menunjuk pada
makna keberadaan Allah yang mulia. Dengan kata lain, kata ini tidak
menunjuk pada sosok yang setara dengan Allah berkelamin perempuan. Tidak
ada yang setara dengan Allah, sebagaimana diakui dalam Alkitab.Lalu datanglah seorang guru agama mendengarkan percakapan antara Yesus dengan orang-orang dari golongan Saduki itu. Guru agama itu melihat bahwa Yesus sudah menjawab orang-orang itu denan baik. Maka ia bertanya kepada Yesus, "Perintah manakah yang paling penting dari semua perintah?"
Yesus menjawab, "Perintah yang pertama, ialah: `Dengarlah, hai bangsa Israel! Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa. Cintailah Tuhan Allahmu dengan sepenuh hatimu, dengan segenap jiwamu, dengan seluruh akalmu dan dengan segala kekuatanmu.` Perintah kedua ialah: `Cintailah sesamamu, seperti engkau mencintai dirimu sendiri.` Tidak ada lagi perintah lain yang lebih penting dari kedua perintah itu."
Lalu guru agama itu berkata kepada Yesus, "Tepat
sekali, Bapak Guru! Memang benar apa yang Bapak katakan: Tuhanlah Allah
yang esa, dan tidak ada lagi Allah yang lain. Dan manusia harus
mencintai Allah dengan sepenuh hatinya, dan dengan seluruh akalnya serta
dengan segala kekuatannya. Dan ia juga harus mencintai sesamanya
seperti dirinya sendiri. Itu lebih baik daripada mempersembakan kurban
bakaran dan kurban-kurban lainnya kepada Allah." (Mrk. 12:28-33) back to top
Kebohongan 4: Beberapa kitab Injil yang coba dihancurkan oleh Konstantinus, ditemukan dalam Gulungan-gulungan Laut Mati.
Gulungan Laut Mati berasal dari komunitas biara yang hidup pada 150
sM - 70 M. Tidak ada kitab Injil yang ditemukan dalam gulungan-gulungan
ini dan tidak ada sesuatu yang disebut mengenai Yesus di sana.
Sebaliknya, yang ada di dalamnya adalah sejumlah salinan atau fragmen
dari seluruh kitab dalam Perjanjian Lama kecuali Ester, termasuk nubuat
berikut dari kitab Nabi Yesaya:
TUHAN menghendaki hamba-Nya itu seperti
tunas yang tumbuh di tanah yang gersang. Tak ada yang indah padanya
untuk kita pandang; tak ada yang menarik untuk kita inginkan.Kita
menghina dan menjauhi dia, orang yang penuh sengsara dan biasa
menanggung kesakitan. Tak seorang pun mau memandang dia, dan kita pun
tidak mengindahkan dia.Sebenarnya penyakit kitalah yang ditanggungnya,
sengsara kitalah yang dideritanya, padahal kita menyangka penderitaannya
itu hukuman Allah baginya.Tetapi ia dilukai karena dosa-dosa kita, dan
didera karena kejahatan kita. Ia dihukum supaya kita diselamatkan,
karena bilur-bilurnya kita disembuhkan.Kita semua tersesat seperti
domba, masing-masing mencari jalannya sendiri. TUHAN telah menimpakan
kepadanya kejahatan kita semua.(Yes.53:2-6) back to top
Peringatan Keras
Yesus pernah memberikan peringatan keras kepada orang yang menyebabkan orang lain berdosa.Kepada para muridNya, Yesus berkata:"Hal-hal yang menyebabkan orang berbuat dosa pasti akan ada. Tetapi celakalah orang yang menyebabkannya!
Lebih baik kalau batu penggilingan diikatkan pada lehernya, lalu ia dibuang ke dalam laut daripada ia menyebabkan salah seorang dari orang-orang kecil ini berbuat dosa.Sebab itu, waspadalah! Kalau saudaramu berdosa, tegurlah dia. Kalau ia menyesal, ampunilah dia."(Luk. 17:1-3)
Alkitab juga menubuatkan tentang hari di mana "bapak dari semua kebohongan" akan dimusnahkan selamanya :
Kemudian Iblis yang menipu mereka itu, dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang. Di situlah tempatnya binatang dan nabi palsu itu dibuang terlebih dahulu. Mereka akan disiksa siang malam untuk selama-lamanya.(Why. 20:10)
DaVinci mengklem bahwa apa yang dipaparkannya semua benar, padahal yang sesungguhnya tidaklah demikian. Mengapa hati harus bergetar karena ada temuan murahan, padahal kebenaran yang sesungguhnya ternyata bisa diketahui? Bacalah Alkitab, maka anda bisa mengarungi perjalanan hidup kini dan seterusnya!
Pada waktu kami memberitahukan kepadamu betapa agungnya kedatangan Tuhan kita Yesus Kristus, kami tidak bergantung pada dongeng-dongeng isapan jempol manusia. Keagungan Kristus itu sudah kami lihat dengan mata kepala sendiri.Kami berada di sana ketika Ia dihormati dan diagungkan oleh Allah Bapa. Pada waktu itu terdengar suara dari Yang Mahamulia, yang berkata kepada-Nya, "Inilah Anak-Ku yang Kukasihi. Ia menyenangkan hati-Ku!" Kami sendiri mendengar suara itu datang dari surga ketika kami berada bersama Dia di atas gunung yang suci itu.Itu sebabnya kami lebih yakin lagi akan pesan Allah yang dikabarkan oleh para nabi. Sebaiknya kalian memperhatikan pesan itu, sebab pesan itu seperti lampu yang bersinar di tempat gelap sampai fajar menyingsing, dan cahaya bintang timur bersinar di dalam hatimu.(2 Ptr 1:16-19)
0 komentar:
Posting Komentar